Thursday, February 14, 2008

Kisah Kekasih...(Hanya sekadar cerita)


...... Kisah Kekasih
Wahai kekasih, kemarilah duduk disampingku dengarkan aku berkisah tentang cinta yang telah lalu...
"kisah ini bermula ketika takdir menuntun mereka satu persatu walau selama ini mereka sesungguhnya berada tak begitu jauh namun selama itu pula takdir tak inginkan mereka meragu hingga akhirnya tertulislah takdir mereka untuk bertemu"
Sayangku, cerita ini adalah sama dengan kisah kita takdirlahyang menuntun kita hingga bisa bersama...
"sesungguhnya takdirpun telah melukiskan pilihan untuk mereka pertemuan demi pertemuan, dan segala hal yang dilakukan bersama menyemaikan benih cinta yang telah tertanam dalam kesepian jiwa betapa tidak, takdirpun tersenyum dan terlihat bahagia"
"waktu berjalan perlahan dan pasti seiring takdir melangkah cinta mereka telah menjulang menjadi prasasti teramat indah walau angin menerpa, terik membakar dan hujan mengguyur basah kisah mereka menggelora dalam gemuruh yang tak bisa goyah"
Begitulah kekasih, walau cintaku lebih sederhana dari kisah itu aku tak tergoyahkan dan terus mencintaimu...
"namun pilihan hidup yang telah diambil diwaktu lalu menentukan pilihan langkah yang tersisa di masa kini begitu pula dengan kisah jauh sebelum mereka bertemu takdir yang mereka pilih dulu kini menjadi duri"
"betapa disayangkan kisah yang sedemikian hebatnya ternyata harus dinodai kisah lalu yang disimpan sendiri walau sekiranya kisah-kisah lalu itu tak bercerita tapi kisah lalu itu terus diukir sendiri hingga kini"
Sayang... siapakah yang bisa menahan cinta? Ketika engkau bersama dengan seseorang yang pernah engkau cintai, bisakah engkau menahan cintamu pada seseorang lain yang kini engkau cintai? Ceritakan saja padaku semua kisah-kisah cintamu, perjalananmu dengan kekasih-kekasihmu... bahkan ketika itu terjadi di waktu yang sama,
jangan biarkan itu menjadi penghalang cinta kita, atau menjadi noda bagi kisah kita, Karena cinta tak bisa diakhiri, maka kisah kita tak mungkin berakhir aku hanya ingin kita terbuka dan saling berbagi, jangan sembunyi atau hindarkan diri, aku tak ingin mengetahui segala hal tentangmu kecuali engkau yang mengatakan sendiri...
"kini kisah mereka berjalan bagai sungai yang tenang tetap mengalir tanpa riak yang guncangkan bebatuan lelaki terdiam dan tak percaya atas segala pengetahuan tentang hal tersembuyi perempuan yang muncul sebagian"
"lelaki yang jatuh cinta menjadi bodoh karenanya tak pula ada keberanian dalam hatinya tuk bertanya sementara perempuan tak bernyali tuk kisahkan semua karena ia tak ingin rendah lelaki memandang dirinya"
"lelaki sudah tak lagi percaya segala hal tentang dia dan perempuan selalu meragu pada lelaki yang ia cinta seperti angin tertiup pada arah manapun ia berkelana kisah inipun tak tentu lagi menuju kemana..."
Kekasih, sungguh aku tak inginkan kisah kita menjadi begitu walau hanya dengan tujuan tuk saling membahagiakan... walau tak lebih dari itu, aku tak harap cinta kita tak tentu arahnya...
Karena tak akan bisa engkau bayangkan betapa hambar cinta tanpa percaya Wahai kekasih,
kini tidurlah dipangkuanku jangan hiraukan tentang kisah tadi itu hanya bagian dari kisah-kisah yang berlalu
Bermimpi indahlah, aku akan membelai rambutmu yang dihembus angin pantai selatan ini...


(sekadar gambar hiasan)

No comments: